Penghasilan Affiliate Toko Online Indonesia Menurun Karena Ini


Halo sobat semua, bagaimana penghasilan tambahan sobat semua setelah menjadi affiliate marketing toko online, apakah ada peningkatan atau malah turun drastis. Tenang, kali ini kita coba bahas kenapa pendapatan affiliate kurang maksimal.

Mungkin sudah ada yang tahu ataupun belum tahu sama sekali, ada banyak faktor yang membuat penghasilan sebagai affiliate turun meskipun rutin membagikan link. Semua dapat dipengaruhi oleh faktor diri kita sendiri dalam mengelola affiliate, dalam artian kata keseriusan kita sabagai affiliate menjadi inti untuk dapat menaikkan penghasilan dari affiliate.

Kalau menjadi affiliate hanya passive tidak begitu mengelola dengan baik dalam membagikan link di media sosial, tekait jadwal kapan harus posting dan siapa yang akan menjadi target calon pelanggan. Kalau tidak, jadinya pendapatan dari link yang dibagikan akan turun. Bisa disebabkan karena produk tidak relevan dengan target atau deskripsi produk yang kurang lengkap.

Ulasan ini berdasarkan hasil bertanya-tanya pada orang yang sudah lama dan juga orang baru sebagai affiliate toko online, dari kesimpulan penjelasan tersebut dibuatlah dalam bentuk artikel.

Berikut ulasan beberapa faktor yang mungkin bisa mempengaruhi pendapatan sebagai affiliate toko online:


1. Jumlah transaksi

Faktor yang sangat menentukan peningkatan penghasilan di affiliate toko online adalah jumlah transaksi, semakin kurang produk terjual dari link yang kita bagikan, maka sudah tentu penghasilan juga menurun.

2. Daftar produk yang di jual

Setiap kategori produk yang jual memiliki persenan komisi yang berbeda. Salah dalam memilih produk untuk dibagikan link akan berdampak pada produk yang terjual. Apabila sobat fokus pada kotegori produk yang komisinya tinggi tapi jarang diminati oleh pelanggan sehingga link yang kita bagikan akan lama menunggu peminat untuk berbelanja.

3. Tidak Promosi

Link produk affiliate yang tidak dipromosikan dengan baik hanya sekedar memberitahu nama produk, jadwal promosi yang tidak teratur, dan deskripsi produk tidak secara detil produk, besar kemungkinan produk hanya sekedar dilihat tapi tidak di respon atau ditanya oleh calon pembeli.

4. Tidak aktif di sosial media

Yang Namanya affiliate toko online, aktif di media online merupakan keharusan, baik untuk mempromosikan ataupun menjaga interaksi dengan pengguna lainnya. Kalau media sosial aktif hanya ketika membagikan link affiliate saja, setelah itu satu atau dua hari kemudian dibuka, calon pelanggan yang niat ingin bertanya sebelum membeli produk akan merasa terabaikan.

5. Tidak mengetahui pelanggan

Menganalisis beberapa calon pelanggan itu perlu, baik melalui kegemaran ataupun aktivitasnya. Karena, jika hanya membagikan link affiliate tapi tidak tahu siapa target yang hendak dituju, kemungkinan link yang dibagikan hanya numpang lewat diberanda.


Dengan mengetahui apa faktor yang dapat berpengaruh pada pendapatan hasil affiliate, sobat tentu dapat mulai menghindari faktor inti yang mempengaruhi pendapatan sebagai affiliate yaitu faktor diri sendiri dalam keseriusan, selanjutnya faktor pemilihan produk, promosi, aktif bersosial media dan tentunya tahu siapa target yang berpotensi sebagai pelanggan. Jangan sampai salah sasaran yang berujung link produk hanya dilewati.

Walaupun rezeki sudah ada yang mengatur, tapi ada baiknya sebagai affiliate perlu untuk mengelola pekerjaan affiliate secara aktif. Jangan hanya sekedar menunggu calon pelanggan untuk berbelanja. Jadikan interaksi yang cepat, postingan link terjadwal dan informasi deskripsi produk yang jelas sebagai nilai tambah pelayanan sebagai affiliate toko belanja online.

Semoga artikel ini menambah pengetahuan kita semua.